Suasana Haru Meliputi Kepergian Guru Tugas

(Dian/Ai’ Herlina/Risma-MTs Al-Kholil VIII) Jika pernah merasakan manisnya pertemuan, maka akan merasakan pahitnya perpisahan. Begitulah ungkapan yang tepat bagi semua santri Pondok Pesantren Al-Kholil, pasalnya pada hari selasa tanggal 22 April 2015 mereka harus melepas para guru yang sempat mengajar di pesantrennya selama kurang lebih satu tahun lamanya.

Suasana pilu menyelimuti hati para santri yang ikut mengantar mereka ke Bandara Udara Kalimarau. Tampak sekali suasana haru pilu mengiringi langkah para guru tugas yang seakan berat untuk pergi meninggalkan para santri. Begitu juga linangan air  mata tidak bisa disembunyikan oleh para santri Al-Kholil melepas kepergian guru-guru mereka.

Kali ini merupakan perpisahan yang terlihat tidak seperti biasanya, sebab kali ini pengurus Ponpes Al-Kholil sengaja menediakan 3 mobil dengan mengajak semua santri putra dan santri  putri untuk mengantarkan gruru tugas ke Bandahara Udara Kalimarau. 

Baca Juga di Sini Pengurus Ponpes Al-Kholil Menggelar Lepas Pisah Guru Tugas